Salah
satu alasan utama kebanyakan para pemelihara burung murai adalah disebabkan
suaranya yang gacor dan sambung menyambung. Kebanyakan tujuan mereka adalah
untuk mengikutkan murai peliharaannya dalam kontes burung kicau yang sering
diadakan.
Burung
murai yang rajin berkicau hanyalah murai jantan. Sedangkan murai betina malas
berkicau dan kicauannya pun tidak gacor. Oleh karena itu, ketika anda hendak
membeli burung murai yang akan diikutkan dalam kontes, pastikan anda membeli
murai jantan.
Bagi
seorang pemula, untuk mengetahui perbedaan
murai jantan dan betina dewasa mungkin cukup sulit. Oleh karena itu, pada
artikel kali ini saya akan memberikan informasi secara detail mengenai
perbedaan murai jantan dan betina dewasa. Semoga dengan adanya artikel ini, anda
tidak kesulitan lagi dalam membedakan keduanya.
Cara Mengetahui Perbedaan Murai Jantan dan
Betina Dewasa
Cara
paling mudah untuk mengetahui perbedaan murai jantan dan betina dewasa adalah
dari segi fisik. Sebab, keduanya memiliki perbedaan fisik yang sangat mencolok,
sehingga mudah bagi siapapun untuk membedakan keduanya. Beberapa perbedaan
tersebut adalah:
Perbedaan pertama
Perbedaan
pertama yang paling terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina
adalah pada bentuk bentuk badan keduanya. Bentuk badan burung murai jantan
lebih besar dan mencolok, sedangkan bentuk badan burung murai betina terlihat
lebih kecil.
Perbedaan kedua
Perbedaan
kedua yang juga terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina adalah
pada warna bulu badan keduanya. Warna bulu-bulu di badan burung murai jantan
terlihat sangat hitam dan mengkilat, dengan bulu-bula dada berwarna coklat
gelap. Sedangkan warna bulu-bulu di badan burung murai betina berwarna hitam
kusam yang tidak mengkilat, dengan bulu-bulu dada berwarna coklat muda.
Perbedaan ketiga
Perbedaan
ketiga yang juga terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina adalah
pada warna bulu-bulu di bagian punggung keduanya. Bulu-bulu dibagian punggung
burung murai jantan berwarna putih lebar, sedangkan warna putih pada bagian
punggung burung murai betina terlihat lebih kecil dan menyempit.
Perbedaan keempat
Perbedaan
keempat yang juga terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina adalah
pada bentuk ekor keduanya. Ekor burung murai jantan terlihat lebih panjang
mencolok dengan bulu-bulu ekor yang tebal berlapis, sedangkan bentuk ekor pada
burung murai betina terlihat lebih pendek dan kecil.
Perbedaan kelima
Perbedaan
kelima yang juga terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina adalah
pada bentuk kepada keduanya. Bentuk kepala pada burung murai jantan lebih lebar
dengan mata yang menonjol keluar, sedangkan bentuk kepala burung murai betina
lebih kecil dengan mata yang tidak terlalu menonjol keluar.
Perbedaan keenam
Perbedaan
keenam yang juga terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina adalah
pada bentuk paruh keduanya. Bentuk paruh pada burung murai jantan lebih panjang
dan tebal, sedangkan bentuk paruh burung murai betina lebih pendek dan sedikit
melengkung.
Perbedaan ketujuh
Perbedaan
ketujuh yang juga terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina adalah
pada bentuk kaki keduanya. Bentuk kaki burung murai jantan lebih panjang,
tebal, dan kokoh, sedangkan bentuk kaki pada burung murai betina lebih pendek
dan tipis tulangnya.
Perbedaan kedelapan
Perbedaan
kedelapan yang juga terlihat jelas pada perbedaan murai jantan dan betina
adalah pada supit udang (pubis) keduanya. Supit udang (pubis)pada burung murai
jantan terasa kaku ketika diraba, sedangkan pada burung burung murai betina terasa
lebih lunak dan membuka.
Perbedaan kesembilan
Perbedaan
kedelapan yang juga terlihat jelas pada perbedaan
murai jantan dan betina adalah pada kicauan keduanya. Suara kicauan pada
burung murai jantan terdengar lebih merdu, keras, serta bervariasi, sedangkan
pada burung murai betina terdengar lebih kecil dan cenderung monoton.