Cara Memelihara Kenari yang baik

Bagi pecinta burung yang sering mengikuti lomba atau kontes burung pasti tidak asing dengan burung kenari. Para pecinta burung kicau dan para pecinta burung kenari peliharaan dari tahun ke tahun jumlahnya semakin meningkat. Permintaan pun bertambah sedangkan jumlah burungnya sedikit. Hal ini menyebabkan naiknya harga burung kenari. Dalam keadaan seperti itu, bisnis memelihara kenari atau beternak kenari bisa menjadi usaha yang menguntungkan. Tapi sebelum memelihara kenari terlebih dulu harus mengetahui  informasi tentang cara memelihara kenari.

Ada beberapa poin poin penting yang harus diperhatikan dalam cara memelihara kenari, yaitu :

1. Pemberian pakan anakan kenari.
Induk kenari biasanya memberikan makanan kepada anaknya dengan makanan
yang lunak agar mudah dicerna. Oleh karena itu sediakan makanan pada anakan kenari dengan makanan yang lunak seperti telur puyuh yang sudah direbus dan tepung roti yang empuk. Telur rebus yang masih fresh harus selalu tersedia selama 7 hari. Telur rebus bermanfaat untuk membantu perkembangan anakan kenari. Setelah seminggu berikan jenis makanan yang lain agar tidak membosankan. Variasi makanan itu contohnya apel, wortel, dan sayuran hijau.
Usahakan makanan  makanan tersebut selalu ada setiap saat agar kenari bisa tumbuh dengan baik seperti yang diharapkan. Jangan lupa untuk selalu ganti makanan jika pakan mulai habis atau tersisa sedikit. Serta sediakan air untuk minum kenari dan jaga kebersihan airnya.

2. Mengenal tanda tanda kenari sakit
Kita harus mengetahui tanda tanda kenari sakit agar dapat cepat mencegah dan mengobati kenari sehingga nyawanya dapat teselamatkan. Berdasarkan pengalaman beberapa pecinta burung kenari. Biasanya kenari yang sedang sakit memiliki tanda tanda sebagai berikut : Kenari akan membasahi tubuhnya dengan air yang ada di dekatnya. Hal itu biasanya sering dilakukan pada waktu setelah mengerami. Jika kenari melakukan hal tersebut berulang ulang maka cara pencegahannya adalah sebaiknya jangan dijemur di bawah sinar matahari, tetapi letakkan di tempat yang sedikit hangat.

3. Mabung atau proses alami pergantian bulu.
Mabung pada kenari biasanya selama sebulan atau kadang tidak menentu tergantung ciri ciri kenari tersebut. Sebagian pecinta burung berpendapat bahwa penyebab mabung adalah kombinasi usia burung, lama tidaknya kenari terkena sinar matahari, tingkat kesibukan, dan naiknya tingkat hormon.

4. Penjemuran kenari
Hal yang wajib diperhatikan dalam cara memelihara kenari adalah menjemur burung kenari. Setiap jam tujuh pagi kenari harus dijemur di bawah sinar matahari selama kurang lebih 1 sampai 2 jam tergantung kondisi kenari. Jika kenari terlihat selalu membuka mulutnya berarti burung kenari sedang gelisah kepanasan. Penjemuran harus segera dihentikan. Penjemuran yang terlalu lama akan mengakibatkan burung menjadi sakit dan bahkan dapat menyebabkan hilangnya nyawa burung kenari.

5. Memandikan burung kenari
Hal yang tidak kalah penting dalam cara memelihara kenari adalah memandikan kenari. Memandikan burung itu penting karena mandi dapat bermanfaat mengusir kutu dan mencegah masuknya bibit bibit penyakit yang ada pada kenari. Sebelum mandi, dinginkan kenari selama 5-10 menit pasca penjemuran. Kalau perlu di dalam sangkar harus ada tempat mandi yang ada airnya untuk mendinginkan kenari setelah penjemuran.

6. Pakan tambahan untuk kenari
Berikan makanan tambahan berupa sayuran dan buah buahan. Karena makanan alami dari sayuran dan buah buahan mengandung serat alami yang bagus untuk membantu sistem pencernaan. Contoh sayuran untuk kenari: daun selada, daun ginseng, sawi putih, sawi hijau, dan mentimun. Contoh buah buahan: buah pir dan buah apel.

Demikianlah panduan cara memelihara kenari agar burung kenari terawat, sehat, dan bersemangat dalam berkicau.