Kenali Halitosis pada kucing atau anjing Anda


Halitosis atau bad breath, adalah bau yang tidak sedap yang berasal dari mulut kucing atau anjing. Banyak sekali hewan yang mengalaminya. Halitosis pada kucing atau anjing akan sangat menganggu, apalagi bila kucing atau anjing itu tidur didalam kamar atau di atas tempat tidur pemiliknya. Namun halitosis tidak hanya sekedar menganggu, tapi juga disebabkan oleh berbagai macam penyakit.

Penyebab halitosis
Penyebab dari halitosis sangat bervariasi, dan bisa menyatakan adanya penyakit didalam rongga mulut, penyakit pada saluran napas atas dan tenggorokan, penyakit pada saluran pencernaan, penyakit kulit disekitar mulut, atau karena makan sesuatu yang berbau busuk (misalnya bangkai binatang atau feses).
Bau busuk dapat berasal dari jaringan rongga mulut yang rusak. Kerusakan jaringan, biasanya disebabkan oleh benda asing (seperti tulang yang ujungnya tajam), penyakit infeksi, tumor, zat kimia dan sebagainya. Selanjutnya oleh efek bakteri, terjadilah pembusukan jaringan dan timbul senyawa-senyawa sulfide, terutama hydrogen sulfide yang berbau busuk.

Penanganan Halitosis
Bau yang disebabkan oleh hydrogen sulfide dapat dinetralisir bila diberi zinc sitrat. Namun, tentu saja ini bukan merupakan jalan keluarnya, karena penyebab halitosis itu sendiri tidak dihilangkan. Halitosis akan hilang atau berkurang bila penyebabnya dihilangkan.
Periodenitis sebagai penyebab utama dari halitosis, dapat diketahui dengan mengangkat bibir atas untuk memeriksa gigi atau dengan membuka mulut kucing atau anjing. Namun, bila halitosis ini disertai dengan rasa nyeri, kucing atau anjing mungkin menolak untuk membuka mulutnya. Lagipula, pemeriksaan geraham bagian belakang sulit untuk dilakukan, bila kucing atau anjing dalam keadaan sadar.

Bila semua gigi dalam keadaan baik, besar kemungkinan kucing atau anjing itu menderita penyakit lain, seperti infeksi rongga hidung atau sinus, gagal ginjal dan sebagainya. kucing atau anjing dengan halitosis, sebaiknya dibawa ke dokter hewan, bukan saja untuk menentukan penyebab secara pasti, tetapi juga untuk mengobati penyakitnya. Karena, meskipun penyebabnya hanya infeksi di sekitar gigi, namun infeksi dapat menyebar melalui darah, sehingga kucing atau anjing kesayangan anda terjadi penyakit yang lebih berat.